BacaJuga: Review Asus Zenfone 8: Flagship Mungil, Tenaga Super Kelebihan Asus ROG Phone 5s. Asus menyuguhkan paket lengkap untuk kamu para gamers yang mencari ponsel gaming berkualitas tinggi. Banyak kelebihan yang menggiurkan dengan teknologi canggih dan fitur-fitur terkini andalan Asus ROG, simak selengkapnya: 1. Chipset Kencang Snapdragon
Senang rasanya jika inovasi-inovasi terus berdatangan pada jajaran produk smartphone. Kali ini, inovasi yang dimaksud adalah keberadaan flip camera pada ASUS ZenFone 8 Flip yang meluncur di Eropa dan Taiwan pada Mei 2021. Sebenarnya kamera seperti ini bukanlah yang pertama kalinya karena sebelumnya pun sudah ada ASUS ZenFone 7 Pro yang hadir di tahun 2020, gunakan mekanisme kamera yang serupa. Karena ponsel ini berada di segmen harga flagship, maka pengguna pun kualitas merasakan kualitas yang tiada duanya dari segi performa chipset, kualitas tampilan layar, dan juga tampilan fotografi. Spesifikasi ASUS ZenFone 8 Flip Rilis Mei 2021Layar Super AMOLED, 90Hz, 6,67 inci Full HD PlusChipset Qualcomm SM8350 Snapdragon 888 5G 5 nmGPU Adreno 660RAM 8 GBMemori Internal 128 GB, 256 GBMemori Eksternal microSDXC slot terpisahKamera Belakang Triple 64 MP + 8 MP + 12 MPKamera Depan Menggunakan kamera belakang sistem kamera berotasiBaterai Li-Pro 5000 mAh Kelebihan ASUS ZenFone 8 Flip Penasaran dengan kelebihan-kelebihan ponsel ASUS yang satu ini? Anda tidak sendirian, banyak yang dibuat penasaran berkat adanya fitur kamera unik yang jarang ditemukan pada ponsel lain. Daripada penasaran, yuk simak saja poin-poin kelebihan di bawah ini! 1. Kamera Belakang Sekaligus Jadi Kamera Depan Pastinya Anda tidak sabar ingin mengetahui seluk beluk kameranya, bukan? Itu mengapa kami sengaja simpan poin ini paling atas. Yang namanya inovasi, pasti selalu bisa diapresiasi. Apalagi kalau bukan kamera ASUS ZenFone 8 Flip yang kamera belakangnya bisa dibalik agar menjadi kamera depan? Hal pertama yang muncul di benak pasti adalah ketahanannya. Apakah mekanisme seperti ini langgeng dan tidak mudah macet? Untuk menjawabnya tentu harus tahu sepak terjang inovasi tersebut. Kami bisa yakin kalau ketahanan dan kelancaran mekanisme ini sudah teruji, karena inovasi ini bukanlah yang pertama hadir di produk ASUS. Ya, kamera berotasi ini sebelumnya dimiliki oleh ASUS ZenFone 7, jadi kita bisa percaya kalau ASUS memang berpengalaman dalam hadirkan kamera unik seperti ini. Memang apa saja sih kamera yang dimiliki ZenFone 8 Flip ini? Pertama-tama Anda disuguhkan lensa utama 64 MP dengan bukaan apertur f/ serta ukuran sensor 1/ inci. Lensa yang merupakan sensor Sony IMX686 ini juga hadirkan ukuran piksel yang besar µm dan juga focal length 26 mm. Kamera ini juga turut gunakan teknologi Quad Bayer seperti kamera ponsel pada umumnya sehingga setiap piksel yang ditangkap memiliki ukuran yang lebih besar, menghasilkan foto beresolusikan 16 MP secara default. Pengguna juga tidak akan merasa kesulitan memfokuskan reticle ke arah subjek karena sudah terdapat autofokus PDAF yang cepat dan praktis. Fitur PDAF ini juga tersedia pada lensa keduanya yakni sensor 8 MP telefoto berupa OmniVision OV08A yang mampu membidik objek secara zoom optik 3x. Zoom optik ini berfungsi agar pengguna dapat melakukan zoom tanpa menyebabkan kualitas jadi berkurang sama sekali. Juga, tersedia fitur digital zoom yang maksimal bisa dilakukan hingga 12x. Nah, lalu untuk lensa ketiganya, Anda pun disuguhkan sensor ultrawide yang keberadaan fungsinya memang lebih penting dibanding makro. Lensa ultra-lebar ini punya resolusi 12 MP dan mampu mengambil foto dengan sudut keluasan 112 derajat. Serta, sudah terdapat fitur dual pixel PDAF di dalamnya. Bagaimana dengan kamera depannya? Seperti yang sudah kami sampaikan tadi, ASUS ZenFone 8 Flip punya sistem kamera berotasi yang artinya kamera belakang ini bisa diatur agar menghadap ke wajah penggunanya. Otomatis, Anda bisa rasakan kualitas fotografi selfie yang sama dengan kamera belakang. Menarik, bukan? Karena HP ASUS ini merupakan jajaran flagship, maka wajar jika kameranya sudah bisa menangkap video dengan resolusi hingga 8K dan juga 4K pada frame rate 60 FPS. Ini membuatnya sungguh layak untuk dijadikan sarana videografi profesional agar pengguna bisa melakukan pengeditan video berkelanjutan pada PC, pun hadirkan ketajaman lebih memukau saat ditampilkan pada layar TV. Eh iya, kamera yang bisa berputar ini juga punya tambahan fitur ekstra menarik, yakni Auto Panorama dan juga Motion Tracking. Sesuai namanya, panorama mengizinkan pengguna untuk tangkap foto dengan ukuran memanjang. Bedanya, kali ini panorama berjalan secara otomatis. Ya, Anda tidak perlu gerakkan ponsel sama sekali dan tinggal biarkan kamera berputar sendiri agar dapat menangkap panorama secara vertikal. Begitu pun dengan motion tracking, di mana kamera akan senantiasa mendeteksi setiap perpindahan pada subjek agar reticle tak pernah lepas dari subjek. Sudah pasti, pengguna pun dibuat penasaran dengan bagaimana kualitas hasil kameranya. Untuk itu kami hadirkan beberapa contoh sampel fotonya yang kami ambil dari beberapa sumber berikut ini. ASUS ZenFone 8 Flip Main Camera. *source ASUS ZenFone 8 Flip Night Mode 6s. *source ASUS ZenFone 8 Flip Ultrawide. *source ASUS ZenFone 8 Flip Telefoto. *source Oke, kini setelah beberapa sampel foto telah ditampilkan, Anda bisa menilai sendiri bukan hasilnya sebagus apa? Pokoknya di setiap mode, ASUS ZenFone 8 Flip sungguh hadirkan kualitas yang memang sekelas flagship. Terlihat jelas dari contoh sampel main camera yang hasilkan detil tajam baik pada gedung maupun dedaunan yang tertangkap. Pun pada hasil mode malamnya, sungguh meningkatkan sisi ketajaman, detil, dan pencahayaan pada setiap sudutnya. Mode malam yang tersedia memiliki durasi exposure selama 4 detik dan 6 detik. Sudah jelas, mengambil opsi 6 detik memberikan waktu lebih lama pada software maupun kamera untuk memproses hasil tangkapan foto malam hari sehingga jadi lebih bagus kualitasnya. Hasil dari kamera ultrawide dan telefotonya juga patut diacungi jempol. Sesuai dengan konsep lossless pada optik zoom 3x, kamera telefotonya memang benar-benar mampu menangkap objek dari jarak jauh tanpa kurangi kualitas. 2. Layar Kelas Flagship, tanpa Punch Hole/Notch Kalau bicara soal layar, ASUS ZenFone 8 Flip tentu tak perlu diragukan lagi. Ponsel flagship ini memang punya tampilan layar kelas premium dengan tingkat akurasi dan kecerahan yang siap memanjakan mata Anda. Membuat mata jadi malas mengedip. Karena kamera depannya menggunakan kamera belakang seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, maka layar ASUS ZenFone 8 Flip ini sama sekali tidak hadirkan penampakkan punch hole ataupun poni tetesan air. Ya, viewing area pada ponsel sungguh terlihat bersih tanpa ada terlihat kamera depan sama sekali. Panelnya pun sudah gunakan AMOLED berukuran 6,67 inci dengan tingkat kecerahan tinggi dengan peak brightness-nya yang mencapai 1000 nit. Tak hanya itu, layar juga dilengkapi sertifikasi HDR10+ yang membuatnya setara dengan TV premium kelas dunia manapun. Menonton konten HDR di YouTube dan Netflix pun jadi lebih nikmat. Anehnya, resolusinya mentok di Full HD Plus alih-alih QHD+ seperti HP flagship pada umumnya di tahun 2021. Karena pakai AMOLED, maka sensor sidik jarinya pun tertanam di dalam layar dan tak lagi berada di belakang ataupun samping seperti ponsel murah. Kelengkapan lainnya pada layar ponsel adalah kehadiran opsi laju penyegaran tinggi 90 Hz. Artinya pengguna dapat menikmati mulusnya perpindahan layar sebanyak 50% dari biasanya 60 Hz. Selain itu juga, para pemain game akan merasakan benefit yang menguntungkan yakni touch sampling rate sebesar 200 Hz, sehingga hadirkan latensi lebih rendah dan tingkat responsivitas lebih tinggi saat jari menyentuh layar. Tak hanya menguntungkan dari segi permainan game saja, ASUS ZenFone 8 Flip juga sangat mengerti akan keinginan para desainer. Pasalnya, layar mendukung tingkat akurasi warna jangkauan 110% DCI-P3 gamut warna serta Delta-E di bawah 1. Pastinya, warna yang terdapat pada layar sungguh menyerupai warna sesungguhnya di dunia nyata. Layar ASUS ZenFone 8 Flip harus diakui sebagai salah satu terbaik di kelasnya, walau memang bukanlah yang terbaik sedunia. Yang pasti, ponsel ini sudah meng-cover banyak area penggunaan seperti tujuan menonton film, bermain game, hingga produktivitas konten kreasi. 3. Sokongan Dapur Pacu Terbaik Jika siapapun bertanya, "Chipset apa yang paling gahar di tahun 2021?", tentu jawabannya adalah Qualcomm Snapdragon 888. Bisa dibilang ini sudah jadi chipset wajib bagi ponsel flagship keluaran brand manapun. Kalau ada ponsel flagship yang tidak hadir dengan Snapdragon 888, rasanya sih keterlaluan. Sudah pasti terlibas oleh para pesaingnya, kecuali jika ponsel tersebut memang punya keunggulan inovasi yang sama sekali tidak terdapat pada ponsel lain. Nah, maka dari itu, kabar baik menunggu Anda yang sudah tak sabar ingin cicipi dahsyatnya bermain game di ASUS ZenFone 8 Flip. Sudah tertebak, Qualcomm Snapdragon 888 5G yang tersemat di balik cangkangnya mampu hadirkan pengalaman gaming terbaik yang bisa Anda bayangkan, entah itu untuk bermain game berat seperti Genshin Impact ataupun pengeditan video paling serius. Bila Anda belum tahu seluk-beluk chipset ini secara persis, mari kami gambarkan. Jadi, chipset ini merupakan gabungan dari 8 inti yang punya 1 inti prime core Kryo 680 Prime berbasiskan ARM Cortex X1, punya kecepatan 2,84 GHz. Juga, terdiri dari 3 buah Kryo 680 Gold berkecepatan 2,42 GHz berbasiskan ARM Cortex A78, serta terakhir 4 inti Kryo 680 Silver 1,80 GHz yang berbasiskan ARM Cortex A55. Pastinya bukanlah Snapdragon 888 kalau tidak dibarengi dengan GPU andalan berupa Adreno 660. *source Anda bisa melihat sendiri performa benchmark AnTuTu v8 dan v9 yang dilansir dari GSM Arena, menyebutkan bahwa ASUS ZenFone 8 Flip memang bukan ponsel biasa yang bisa dianggap remeh dari segi performanya. ASUS ZenFone 8 Flip bahkan bisa menyalip Xiaomi Mi 11 yang notabene merupakan ponsel pertama dengan Snapdragon 888, bahkan Samsung Galaxy S21 Plus pun dibuatnya tak berkutik. Sementara pada AnTuTu v9 rupanya ponsel ini masih berada di bawah varian regulernya walau dengan selisih skor yang sedikit. Sebenarnya kalau sudah begini, Anda pun tak perlu lagi khawatir soal performa rilnya saat bermain game. Sudah dijamin, ponsel bisa mengangkat game seberat Genshin Impact sekali pun berada pada setting-an tertinggi. Belum lagi, ini dikarenakan perangkat gunakan juga RAM 8 GB dan balutan memori internal UFS pada kapasitas 256 GB, membuat kinerja loading semakin ngebut. Menariknya lagi, GSM Arena juga menyebutkan bahwa perangkat mendukung tipe memori eksternal dengan sistem 3-card slot pada kapasitas hingga 2 TB. Sebagai perangkat yang hadirkan support untuk file system berupa NTFS, pengguna juga sekaligus bisa leluasa hubungkan hardisk eksternal pada ASUS ZenFone 8 Flip ini, lho! 4. Pengalaman UI yang Menyenangkan
Meskitak memposisikan diri sebagai smartphone selfie, spek dual kamera depan Zenfone 5Q ini tak bisa dipandang sebelah mata. Sensor kamera depan yang utama sudah pakai sensor Sony IMX376 dengan resolusi yang tidak nanggung-nanggung, yaitu 20MP! Kamera selfie ini juga dibekali fitur HDR dan 10 level face beauty.
Kelebihan Dan Kekurangan ASUS Zenfone Selfie – Akhirnya kita sampai pada Part 5, bagian terakhir dari rangkaian artikel soal review ASUS Zenfone Selfie. Appaaa, kamu belum baca? Mampir dulu gih ke posting mimin sebelumnya, link nya ada di bagian bawah tulisan ini yaa! Tapi karena kamu udah terlanjur mendarat disini, mending sekarang kamu simak dulu deh ulasan mimin kali ini. Mimin tidak menyangka bahwa smartphone spesialis selfie ini akan punya performa yang cukup baik. ASUS seperti merancang perangkat ini dengan “keseimbangan” yang baik, mengutamakan fitur fotografi namun tetap menjaga agar performanya tidak mengecewakan yang kemudian kesemuanya itu dirangkai dalam satu smartphone dengan banderol harga yang juga tidak terlalu menguras isi kantong. Oke, mari kita mulai dari poin kelebihannya, berdasarkan apa yang mimin temukan Kelebihan ASUS Zenfone Selfie ZD551KL Fitur dan harga yang berimbang Desain menarik dengan pilihan warna yang lucu Layar yang sedap dipandang Fitur-fitur yang bermanfaat Mendukung kostumasi tampilan Kamera belakang yang sangat kaya fitur Kamera depan yang mempesona dan juga kaya fitur Daya tahan baterai Performa Dukungan dari ASUS Fitur berimbang & harga yang kompetitif Seperti yang sudah mimin sebutkan diatas, smartphone ini seperti dirancang untuk benar-benar memiliki keseimbangan, dalam arti dengan harga yang kompetitif, ia sudah mengusung berbagai fitur yang tidak bisa dibilang buruk. Mengusung kamera depan dan belakang yang sangat baik, namun performa dan daya tahan baterai tetap dijaga agar tidak mengecewakan. Menurut mimin sih sepertinya lebih tepatnya begini Mungkin sebuah hal yang biasa ketika kita mendapati smartphone inch dengan layar Full HD, chipset Qualcomm Snapdragon 615, RAM 3 GB dan baterai 3000 mAh di kisaran harga 3 juta kebawah untuk saat ini, namun akan menjadi istimewa ketika ia memiliki fitur tambahan seperti kamera depan yang menawan plus kamera belakang yang sangat kaya fitur, termasuk di dalamnya terdapat sensor laser autofocus yang biasanya hanya terdapat pada smartphone mahal. Tak jauh beda dengan pendahulunya, Zenfone 2, Zenfone Selfie memiliki desain yang ciamik dan enak dipandang. Hanya saja kamera depan yang sangat besar itu membuatnya memiliki bezel yang cukup tebal di bagian atas. Tapi menurut mimin hal itu tidaklah membuatnya terlihat terlalu buruk. Pilihan back case yang beragam membuatnya semakin tampak menarik. Ada yang memiliki motif hairline yang menyerupai logam yang mungkin ditujukan untuk cowok dan ada juga yang memiliki motif polos namun penuh warna yang lucu-lucu yang mungkin ditujukan untuk cewek. Tombol-tombol yang dipusatkan di bagian tengah pun memiliki kesan tersendiri. Tombol volume yang berada di bagian belakang mugkin akan terasa aneh bagi yang belum terbiasa. Tapi jika sudah menggunakan beberapa lama, mimin yakin kamu akan menyukainya. Selain cukup nyaman untuk dioperasikan, letak dari tombol volume yang berada di belakang ini memberikan keuntungan tersendiri ketika kita sedang mendengarkan musik dan meletakkan perangkat dalam posisi layar yang menghadap kebawah. Dengan demikian, kita bisa dengan mudah mengatur besar kecilnya volume suara hanya dengan menekan tombolnya saja tanpa perlu repot memeganginya. Layar IPS dengan resolusi 1920 x 1080 pixel berlapis Corning Gorilla Glass 4 milik perangkat ini mampu memberikan tampilan warna yang baik serta masih dapat dilihat dengan jelas dari berbagai sudut. Ketajaman yang baik tersebut tentu akan memanjakan mata penggunanya. Fitur dan aplikasi bawaan Sejak pertama kali dikeluarkan dari box nya, smartphone ini sudah membawa banyak sekali aplikasi-aplikasi serta fitur yang bermanfaat. Sebut saja apps SuperNote, QuickMemo, dan Do it later yang berfungsi untuk mendukung produktivitas, lalu apps seperti PC Link, Share Link, dan Remote Link untuk mendukung konektivitas, serta apps lain yang berfungsi untuk mempermudah perawatan dari perangkat itu sendiri sehingga kita tidak perlu lagi mendownload apps macam-macam untuk urusan ini. Lalu ia juga mempunyai fitur yang sangat membantu, sebut saja ZenMotion. Fitur ini berfungsi untuk shortcut, dimana kita bisa mengakses beberapa apps pilihan hanya dengan membentuk pola tertentu pada layar yang sedang mati. Bukan hanya itu, ZenMotion juga memungkinkan kita untuk mematikan dan menyalakan layar hanya dengan mengetuk menyentuh layar sebanyak 2x, sehingga kita tidak perlu repot lagi menjangkau tombol power yang letaknya agak sulit dijangkau itu. Untuk keterangan lebih lanjut soal fitur yang dimilikinya, kamu bisa mampir ke halaman sebelumnya yang sudah mimin publikasikan link nya ada di bawah. Tampilan yang cukup elegan dan menurut mimin enak dipandang ini membuat pengguna jadi merasa betah untuk berlama-lama di depan layar smartphone. Apalagi dengan pilihan kostumasi yang tersedia, yang mana kita bisa mengatur beberapa hal mendasar seperti ukuran icon, scroll effect, font launcher, icon pack, theme, dan masih banyak lagi. Bukan besaran megapixel yang membuatnya istimewa, tetapi banyaknya fitur yang dibawa. Fokus yang cepat berkat Laser autofocus, HDR yang ciamik, Low Light mode yang memungkinkan kita untuk “melihat apa yang mereka tak bisa lihat”, serta manual mode yang mendukung kreatifitas. Kualitas gambar yang dihasilkan pun tidak bisa dipandang sebelah mata untuk perangkat di kelas yang sama. Penasaran dengan fitur-fitur serta hasil gambar dari kamera yang dimilikinya? Link nya sudah mimin cantumkan dibawah tuh 😀 Nama dari smartphone ini sebenarnya sudah sangat jelas bahwa ia memiliki kemampuan khusus sebagai smartphone spesialis selfie. Dan ya, kualitas gambar yang dihasilkan memang sangat baik untuk ukuran kamera depan smartphone. Mampu menangkap gambar dengan sudut yang luas, serta dapat menghasilkan foto yang bening, tentu kamu yang gemar berfoto selfie akan ketagihan. Mimin sudah meminta beberapa orang untuk mencoba sendiri kamera depannya, dan rata-rata dari mereka cukup terkesan dengan hasilnya. Eit, dilarang naksir yaa, mereka udah ada yang punya! Iya, punya bapaknya 3 Mimin tidak mengira bahwa baterai dari perangkat ini bisa bertahan cukup lama. Dengan pemakaian normal ala mimin grup Line aktif, sesekali membuka facebook lite, membalas mention Twitter dan Instagram, membalas email dari pembaca dan yang terakhir browsing nonstop dengan data seluler selama kira-kira 1 jam atau lebih untuk menghabiskan baterai di malam hari, ia bisa tetap bertahan mulai jam 6 pagi hingga jam setengah 12 malam Wi-Fi dan data seluler digunakan secara bergantian. Screen on time dari perangkat ini mencapai 5 jam 29 menit, dan mimin rasa ini sudah sangat cukup untuk kamu yang menginginkan perangkat yang irit baterai. Menurut mimin, kekuatan baterai yang demikian baik itu kemungkinan tidak lepas dari peranan CPU Octa-core dari Snapdragon 615 Quad-core GHz + Quad-core GHz yang digunakannya, yang mana perangkat akan menggunakan CPU Quad-core dengan clockspeed rendah GHz ketika dalam keadaan standby / melakukan proses ringan untuk menghemat daya. Performa Penggunaan prosesor kelas menengah dari Qualcomm Snapdragon dapat dimanfaatkan dengan cukup baik pada perangkat ini. Dan untuk ukuran perangkat di kisaran harga yang sama, mimin beri angka 8 dari 10. RAM 3 GB yang diusungnya menjanjikan dukungan multitasking yang baik dan memang mimin tidak menemukan kendala yang berarti ketika menggunakan beberapa apps sekaligus. Nilai plus nya adalah, meski mampu memberikan performa yang baik, namun ia tetap dapat memberikan daya tahan baterai yang optimal berkat CPU Quad-core + Quad-core yang diusungnya, seperti yang sudah mimin sebutkan diatas. Seperti perangkat ASUS lainnya, ZenUI yang digunakannya mendapatkan support yang luar biasa menurut mimin. Ya, ASUS terbilang sangat rajin untuk memberikan update pada apps-apps bawaan ZenUI. Bukan untuk sekedar menghilangkan bug saja, tetapi juga untuk memberikan fitur-fitur baru pada apps yang bersangkutan. Dukungan update firmware pun tidak lepas dari perhatian mereka. Kekurangan ASUS Zenfone Selfie Bloatware yang lumayan banyak Minim paket penjualan Tidak ada fast charging Bloatware Meskipun sebagian orang tidak begitu memperhatikannya, namun bagi mimin, akan sangat risih jika menemukan bloatware ketika pertama kali menyalakan smartphone baru. Tidak berbahaya memang, tapi apps macam ini pastinya akan terbengkalai tak tersentuh dan juga akan mengurangi jatah storage pada perangkat meskipun jumlahnya tidak besar. BACA JUGA APA ITU BLOATWARE? Yang lebih menyebalkan adalah, sebagian besar dari bloatware tersebut ternyata tidak bisa di uninstall, meski kita masih bisa menonaktifkannya agar tidak ditampilkan pada menu. Namun demikian, bloatware ini sendiri tidaklah terlalu mempengaruhi performa, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Dalam paket penjualan, kita hanya akan menemukan charger, kabel USB, kartu garansi dan petunjuk singkat plus perangkat itu sendiri. Tidak ada apapun lagi seperti earphone atau aksesori lainnya. Well, mungkin tidak semua orang akan membutuhkan earphone karena dengan semua paket yang mimin sebutkan itu saja perangkat sudah bisa berjalan dengan normal. Tapi tentu ini akan menjadi sebuah nilai tambah, khususnya bagi mereka yang gemar mendengarkan musik. Tapi perlu dicatat, sebagian besar perangkat yang beredar saat ini khususnya yang memiliki banderol 5 juta kebawah memang tidak menyertakan aksesori selain yang mimin sebutkan tadi. Hal ini mungkin untuk menekan harga agar tetap terjangkau. Saat ini fitur fast charging sepertinya sudah menjadi trend untuk perangkat smartphone kelas menengah dan atas. Sayangnya, ASUS tak menyertakan fitur ini pada Zenfone Selfie meski charger adaptor memiliki output Namun jika melihat daya tahan baterainya yang baik, mimin rasa fitur ini tidak terlalu diperlukan, meskipun sebenarnya bisa menjadi nilai tambah. Di sisi lain, dengan tidak adanya fitur fast charger ini, berarti suhu pada saat pengisian daya tidak akan terlalu tinggi, sehingga dapat menjaga keawetan baterai dan juga hardware lain dari perangkat. Pro selfie, performa mumpuni Meski mengedepankan fitur kamera depan, namun ternyata ASUS tetap menjaga agar performanya tetap oke. Untuk urusan performa, bisa dibilang mungkin ia akan setara dengan perangkat di kisaran harga yang sama, namun untuk urusan berfoto baik ketika menggunakan kamera depan ataupun belakang, Zenfone Selfie tidak bisa dipandang sebelah mata. Kamera depan yang juara, serta kamera belakang yang kaya fitur tentu sangat memungkinkan untuk menghasilkan karya foto yang kreatif dan menarik. Meski nampak lebih ditujukan untuk urusan entertainment, namun ASUS tidak serta merta membuang dukungan fitur produktivitas khas ZenUI. Hanya sayangnya, akan lebih baik jika ASUS meminimalisir bloatware yang ada. Hiburan, pekerjaan dan daya tahan Keseimbangan antara ketiga unsur ini tentu merupakan sebuah kabar baik bagi kamu yang menginginkan semuanya dalam satu perangkat. Performa yang bisa diandalkan untuk hiburan dan pekerjaan, namun tetap memiliki daya tahan baterai yang baik. Dan berikut adalah angka-angka hasil penilaian mimin untuk perangkat ini jika dibandingkan dengan perangkat lain di kelasnya/di kisaran harga yang sama Desain Build quality Layar 9 Kamera belakang Kamera depan Multitasking Performa keseluruhan Daya tahan baterai 9 Fitur bawaan Nah mungkin itu saja yang bisa mimin tuliskan tentang kelebihan dan kekurangan dari ASUS Zenfone Selfie. Bagi kamu yang belum sempat membaca artikel sebelumnya, silahkan mampir ke halaman-halaman dibawah ini Part 1 Kesan pertama menggunakan Zenfone Selfie Part 2 Fitur yang dimiliki Part 3 Fitur kamera yang dimiliki Part 4 Review hasil jepretan Spesifikasi lengkap
- Пс оቸапюс
- ቹив эእяդቺ ա
- ሱዎሌныδቼኙ афул
- Оቯυрс υцекровсፋ ኩεтиծуср
KelebihanASUS Zenfone Selfie (ZD551KL) Fitur dan harga yang berimbang Desain menarik dengan pilihan warna yang lucu Layar yang sedap dipandang Fitur-fitur yang bermanfaat Mendukung kostumasi tampilan Kamera belakang yang sangat kaya fitur Kamera depan yang mempesona dan juga kaya fitur Daya tahan baterai Performa Dukungan dari ASUS
8/19/2016 ZenFone Selfie bisa dibilang sebuah karya atau fashion dan teknologi yang menghasilkan kualitas terbaik dari kamera depan dan belakang. Dengan mode pemotretan khusus, antar muka ZenUI dengan tampilan yang sangat detail dan menakjubkan menjadikan sebuah pengalaman selfie terbaik dan selalu siap merekam kesempurnaan hari-hari spesial Anda. Kamera Belakang Asus Zenfone Selfie Kecanggihan pada Kamera belakang ZenFone dengan apertur f/ digunakan untuk merekam di tempat minim cahaya. Pada Kedua kamera ttelah dirancang sedemikian rupa dengan lima prisma lensa Largan dan sensor dari Toshiba, serta teknologi dua LED real tone flash untuk mendapat pencahayaan terbaik pada segala situasi apapun. Anda juga dapat mencoba fotografi makro yang bisa dilakukan pada subyek pada jarak 6 cm, dan auto fokus kurang dari detik. Kamera belakang ZenFone Selfie dibenamkan kecepatan teknologi laser auto focus saat memotret. Proses auto focus pada kondisi minim cahaya pada umumnya dilakukan sangat lambat, tapi dengan laser pada Asus ZenFone Selfie mampu mengukur jarak secepat cahaya. auto focus laser bahkan bisa mempercepat fotografi close up, untuk mengompensasi jarak tambahan pada objek yang di ambil oleh lensa saat anda mengambil gambar. Kamera DEPAN Asus Zenfone Selfie Pada Kamera depan Asus ZenFone Selfie telah memiliki resolusi sebesar 13 Mega Pixel MP dengan apertur f/ serta lensa sudut lebar 88 derajat untuk merekam setiap hadirnya senyum dalam keluarga dan teman special anda. Memiliki modus panorama yang unik, Anda dapat mengambil foto selfie dengan sudut pandang sampai 140 derajat sehingga semua teman anda masuk kedalam frame. Dengan menggunakan Asus ZenFone Selfie akan membuat foto wajah Anda terlihat lebih baik dari sebelumnya. Cukup anda aktifkan modus beautification secara otomatis ZenFone Selfie akan menyeimbangkan fitur wajah anda dengan melembutkan dan menghaluskan kulit kusam dengan menghasilkan kualitas foto tanpa cela dan semua dapat dilakukan sepanjang waktu. Kualitas PENCAHAYAAN Asus Zenfone Selfie Untuk masalah cahaya ZenFone Selfie dual LED Real Tone flash akan menciptakan cahaya paling alami pada foto didalam ruangan. Ketika Anda menekan tombol shutter, ZenFone selfie secara langsung akan membuat kombinasi yang sempurna pada cahaya putih dan kuning untuk memproduksi tonal terbaik. Menggunakan Kombinasi Teknologi Pixel Terbaru Melalui kombinasi dari teknologi pixel merging yang menggabungkan 4 piksel terdekat untuk membentuk piksel baru pada algoritma pemroses gambar, mode Low Light cahaya minim meningkatkan sensitifitas cahaya sampai 4x lipat. Fitur ini juga akan menyempurnakan peredam pada gangguan gambar serta akan meningkatkan warna kontras sampai 4 kali lipat, jika pada foto minim cahaya tanpa bantuan flash akan menghasilkan gambar yang jelas dan terang. Pada Mode Pixel Master backlight Super HDR yang dibenamkan pada Zenfone Selfie secara otomatis akan mengambil banyak gambar dengan memprosesnya menggunakan teknologi ASUS Pixel Enhancing. Hal tersebut akan membuat rentang dinamis meluas sampai 4 kali lipat untuk menghasilkan gambar akhir yang 4 kali lipat lebih terang, ditambah warna yang mendetail dan lebih baik, serta memastikan objek yang Anda ambil dengan cahaya latar yang kuat hasilnya akan tetap terlihat alami. Pilihan Warna dan memiliki Layar Full HD Gaya ASUS ZenFone Selfie dengan warna pastel yang elegan merefleksikan sesuatu kepribadian sekaligus akan menonjolkan kesan semangat Anda. Dengan desain ASUS yang Ikonik akan menghadirkan semangat Zen sebagai ciri khas dari produk ASUS yang memiliki detail lingkaran konsentris dengan tambahan material elegan lainnya. Untuk warna pada smartphone ASUS ZenFone Selfie hadir dengan berbagai pilihan gaya warna yang elegan seperti Chic Pink atau Pure White serta Aqua Blue. Jelas hal tersebut terlihat lebih menarik dengan adanya efek goresan pada metal dalam warna Glamor Red, Glacier Grey, dan Sheer Gold, untuk lebih menarik anda bisa menambahkan cover Illusion Polygon Blue, Illusion Smooth Pink dan Diamond White. ZenFone Selfie menggunakan ukuran layar Inch smartphone yang seukuran dengan perangkat 5 inci tradisional, dengan dilengkapi layar resolusi tinggi Full HD 1920 x 1080 yang menghadirkan sudut pandang sampai 178 derajat. Memiliki kepadatan akan Densitas piksel 403 ppi akan menampilkan setiap gambar yang lebih detail serta ditambah dengan terintegrasinya teknologi ASUS TruVivid , ZenFone Selfie siap menghadirkan warna sesungguhnya dalam kejernihan luar biasa. Dari segi harga berkisar Rp. 32GB dan Rp. 16GB. Menurut saya ini adalah harga yang cukup seimbang jika melihat pada kecanggihannya dalam menghasilkan fotografi selfie dari ASUS ZenFone Selfie.
Karenaberawal dari pembaharuan produk HP Asus serupa, Zenfone 4 Pro Selfie (ZD552KL) memliki banyak sekali kelebihan. Adapun kelebihannya tetap berkisar pada kamera dan fasilitas selfie. 1. Resolusi Kamera Depan Lebih Tinggi Asus tampaknya bersungguh-sungguh mengguncang pasaran HP dengan mengeluarkan Zenfone 4 Selfie Pro (ZD552KL).
- Kurang lebih seminggu sebelum launching resminya di Indonesia, saya sudah lebih dulu menggunakan Asus Zenfone 9. Bukan flexing, tapi tim memang menjadi salah satu pihak pertama di tanah air yang menjajal langsung smartphone kompak dan ngegas dari Asus Indonesia tersebut. Selama menggunakan Asus Zenfone 9, saya merasakan kelebihan dan sekaligus kekurangan dari ponsel yang dibanderol dengan harga mulai Rp7,9 jutaan tersebut. Kelebihan paling utama yang saya lihat dari smartphone ini bukan soal ukurannya yang kompak, melainkan harganya yang luar biasa murah. Buat sebuah smartphone dengan prosesor terkini Snapdragon 8+ Gen 1, Asus Zenfone 9 bisa dibilang pilihan paling murah. Poco yang biasanya ngerusuhin’ brand lain dengan produk terjangkaunya bahkan dibuat tak berkutik, lantaran Poco F4 GT dengan Snapdragon 8 Gen 1 standar saja lebih mahal nyaris Rp1 jutaan dari Asus Zenfone 9. Baca juga VIDEO Unboxing Asus Zenfone 9 Bagi kalian yang mungkin tertarik dengan Asus Zenfone 9, berikut ini saya jabarkan kelebihan dan kekurangan dari smartphone terbaru Asus tersebut. Simak terus, Uzoners! Kelebihan Asus Zenfone 9 Setidaknya ada 5 kelebihan dari Asus Zenfone 9, sejauh yang saya rasakan selama seminggu pemakaian sebagai daily driver. Berikut rincian lengkapnya Desain kompak Asus Zenfone 9 kira-kira masih memiliki dimensi seperti Zenfone 8, namun dibuat dengan desain yang benar-benar berbeda. Kalau diukur, sebenarnya Asus Zenfone 9 lebih pendek’, tepatnya 1,5mm lebih mini. Bobotnya masih 169 gram seperti sebelumnya, menjadikan smartphone baru Asus itu sebagai salah satu ponsel paling ringan yang pernah saya gunakan. Bagi saya yang biasa menggunakan smartphone dengan layar di atas 6,5 inci, memakai Asus Zenfone 9 menjadi sebuah keberkahan tersendiri. Akhirnya, saya menemukan smartphone powerful yang enak digenggam satu tangan, nyaman dikantongi, dan mudah dibawa kemana-mana. Walau kecil, tapi Asus tetap memperdulikan sisi kualitas. Asus Zenfone 9 menggunakan frame atau bingkai berbahan dasar aluminium yang tangguh. Saking bagusnya build quality smartphone ini, Zenfone 9 terasa padat dan kokoh saat dalam genggaman. OS tanpa bloatware Asus Zenfone 9 sudah berjalan di ZenUI 9 berbasis Android 12. Beda dengan UI user interface dari smartphone Android pada umumnya, ZenUI lebih terasa seperti Android stock tanpa ada gimmick atau bloatware yang gak penting. Tampilannya beneran bersih, seperti menggunakan Google Pixel generasi terbaru dalam bodi yang lebih kecil. Belum lagi kepastian Asus yang menjamin kalau Zenfone 9 setidaknya bakal mendapatkan update OS hingga 2 kali dan 2 tahun lebih untuk patch keamanan. Memang tampilan ZenUI mirip seperti Android murni, tapi tetap ada fungsi serta aplikasi khusus yang diberikan Asus pada smartphone ini. Tentunya ada aplikasi bawaan khas Asus, seperti Gallery, File Manager, dan sebagainya. Juga yang menarik, ada opsi High Performance Mode yang tersimpan di bar notifikasi. Kalau mengaktifkan fitur ini, performa Snapdragon 8+ Gen 1 dari smartphone bakal dimaksimalkan untuk berbagai skenario penggunaan. Hal menarik lainnya, terdapat fitur Back Double Tap. Fitur ini bikin kalian mengaktifkan berbagai macam shortcut hanya dengan mengetuk bodi belakang ponsel. Misal, ingin mengaktifkan kamera, fungsi screenshot atau sekadar menyalakan lampu flashlight, ketuk dua kali saja bodi belakang. Semuanya dapat diatur melalui pengaturan. Performa tinggi Gak ada yang meragukan kinerja dari Asus Zenfone 9. Prosesor Snapdragon 8+ Gen 1, RAM sampai 16 GB, penyimpanan internal hingga 256 GB dan baterai berkapasitas mAh dengan fast charging 30W. Dari pengujian yang saya lakukan, Asus Zenfone 9 mencatatkan skor 1,08 juta poin! Skor yang begitu besar buat sebuah ponsel mungil. Angka tersebut bahkan berhasil mengalahkan banyak smartphone flagship lainnya, seperti Samsung Galaxy Z Fold4, Xiaomi 12 Pro, dan lainnya. Dengan skor ini, berdasarkan Ranking AnTuTu Benchmark, menempatkan Asus Zenfone 9 sebagai ponsel ketiga paling cepat saat ini di bawah Asus ROG Phone 6 Pro dan ROG Phone 6. Untuk pengujian lebih lengkapnya, kalian dapat melihatnya di sini Review Performa Asus Zenfone 9. Main game apapun sanggup Dengan dapur pacu kelas atas, main game Android apapun sudah pasti sangat lancar. Dari pengujian, game PUBG Mobile saja bisa diatur hingga grafik rata kanan dengan 60 FPS stabil tanpa penurunan. Main game AAA Android bukanlah tugas berat bagi Asus Zenfone 9. Apalagi, smartphone ini juga memiliki fitur Game Genie yang memungkinkan penggunanya untuk melihat status FPS secara real-time, mempercepat kinerja smartphone, menaikkan refresh rate layar, dan sebagainya. Baca juga Asus Zenfone 9, Smartphone Snapdragon 8+ Gen 1 Termurah di Indonesia Kamera dengan gimbal OIS Ungkapan don't judge a book by its cover berlaku banget buat Asus Zenfone 9. Dari luar, ponsel ini memang terlihat hanya memiliki tiga kamera saja, dua di belakang dan satu di depan. Tapi secara konfigurasi dan kualitas, beuhh ajib banget. Kamera utamanya 50 MP dengan sensor Sony IMX766 yang sudah didukung gimbal OIS atau optical image stabilization. Teknologi ini membuat pengambilan gambar bakal jauh lebih stabil, baik untuk video ataupun pemotretan malam. Gimbal OIS buatan Asus membawa teknologi stabilisasi 6-sumbu yang memberikan kompensasi terhadap guncangan hingga 3 derajat. Lebih baik dari OIS konvensional dengan kompensasi 1 derajat guncangan saja. Kamera ultrawide-nya 12 MP, masih sama dengan Asus Zenfone 8. Kamera ini menggunakan sensor Sony IMX363 yang dilengkapi dengan lensa autofocus, sehingga mampu memotret foto makro dari jarak terdekat 4cm. Di depan, kamera selfie-nya 12 MP dengan sensor Sony IMX663. Kamera ini juga didukung oleh dual-pixel PDAF atau phase detection autofocus, sehingga memberikan foto selfie yang lebih fokus dengan detail yang bagus. Kemampuan videonya juga menakjubkan. Dengan kamera belakang, kalian dapat merekam video hingga 8K pada 24 FPS atau 4K di 60 FPS. Kekurangan Asus Zenfone 9 Sampai sekarang, gak ada ponsel yang benar-benar sempurna. Asus Zenfone 9 ada beberapa kekurangan, yang mungkin saja bisa kalian pertimbangkan saat ingin membelinya. Kecil, tapi tebal Oke Asus Zenfone 9 memang lebih kecil dari Asus Zenfone 8. Bentuknya pun ringkas karena enak digenggam, tapi ponsel ini nyatanya lebih bulky alias tebal dari saudaranya. Tebalnya Zenfone 9 cukup beralasan sebenarnya. Ada dua penyebab kenapa bisa seperti itu. Pertama, kehadiran jack audio 3,5mm di bagian atas. Kedua, kapasitas baterainya yang besar. Ponsel ini akan terlihat lebih tebal kalau kalian memakaikan casing tambahan. Asus sendiri memberikan hardcase dalam paket pembelian yang cukup tipis, mungkin agar ponsel ini tak terlihat bantet saat digunakan. Baca juga Snapdragon 8 Gen 2 Dukung Ray Tracing, Game Android Makin Mirip PC Berbahan dasar plastik Berbeda dari Zenfone 8 yang menggunakan material kaca, Zenfone 9 malah turun kasta’ dengan menggunakan bahan polimer. Alasannya sih biar ringan, tapi pada kenyataannya bobot ponsel ini masih sama dengan Zenfone 8. Penggunaan polimer juga membuatnya terasa kurang premium. Tapi untungnya, Asus melapisi bodi belakang polimernya dengan warna-warna yang aman’, sehingga tak terlihat murahan. Ada empat warna yang tersedia, Sunset Red, Moonlight SIlver, Midnight Black dan Starry Blue. Seluruh warna tak menampilkan efek gradasi, hanya sebatas warna yang kalem tapi terlihat cantik saat terkena paparan cahaya. Layar tanpa adaptive refresh rate Layar Asus Zenfone 9 memang bagus kualitasnya lantaran menggunakan panel Super AMOLED buatan Samsung dengan ukuran 5,9 inci. Refresh rate-nya juga tinggi mencapai 120Hz dan sudah mendukung HDR10+. Hanya saja, refresh rate dari layar Zenfone 9 tak bersifat adaptif. Hanya ada pilihan untuk menentukan refresh rate dari 60Hz, 90Hz dan 120Hz. Padahal, adaptive refresh rate merupakan fitur wajib’ yang biasanya ada pada smartphone flagship. Kekurangan lainnya, kenapa sih bezel bagian bawahnya masih saja tebal? Kan lebih pas rasanya kalau dagu Zenfone 9 lebih tipis dan simetris dengan bagian atasnya. Semoga saja Asus memperbaiki kekurangan ini pada seri selanjutnya. Baca juga Perbandingan Kamera 200 MP, 108 MP, 50 MP & 48 MP, Lebih Bagus Mana? Kamera yang terlalu menonjol Kekurangan Asus Zenfone 9 yang satu ini minor sebenarnya, yakni bump kamera yang terlalu menonjol. Alhasil, kalau ponsel diletakkan di atas meja dengan posisi layar menghadap ke atas, bingkai kamera langsung menjadi penopangnya. Ada solusi lain dengan menggunakan casing, namun kalian harus memilih casing yang benar-benar melindungi lensa dan bingkai kamera agar tak mudah tergores. Itu dia kelebihan dan kekurangan dari Asus Zenfone 9 yang telah saya rasakan selama menggunakannya sebagai daily driver. Semoga bermanfaat ya! Cek informasi menarik lainnya di Google News
Untuklebih jelas mengenai kelebihan-kelebihan tersebut, simak ulasannya berikut ini. 1. Dual Selfie Cameras 20 MP Softlight Mengedepankan kebutuhan selfie, Zenfone 4 Selfie (ZD553KL) memiliki dual selfie cameras yang memberi pengalaman selfie luar biasa. Adapun kedua kamera selfie yang disediakan memiliki resolusi berbeda.
Home - Asus - Asus ZenFone 4 Selfie Spesifikasi dan Harga Asus kembali meluncurkan produk terbarunya. Kali ini yang menjadi pasarnya adalah untuk para pecinta selfie. Smartphone ini diberi nama Asus ZenFone 4 Selfie ZD533KL. Asus Zenfone 4 Selfie ZD553KL hadir denga dual kamera depan 20 MP + 8 MP dan dilengkapi fitur LED Flash yang pastinya membuat foto selfie menjadi lebih harga baru Zenfone 4 Selfi ini saat ini masih berada di angka Rp dengan kapasitas RAM 4 GB dan ROM 64GB. Buat yang penasaran apa saja kelebihan dan kekurangan asus zenfone 4 selfie ini, Berikut review singkat kami tentang smartphone Lengkap Asus Zenfone 4 Selfie ZD553KLBrandAsusTypeZenfone 4 Selfie ZD553KLRilisAgustus x x mmBerat144 gBateraiNon-removable Li-Ion 3000 mAh batteryWarnaDeepsea Black, Mint Green, Rose Pink, Sunlight GoldLayarTypeIPS LCD capacitive touchscreen, 16M inciResolusi720 x 1280 pixels, 169 ratio ~267 ppi densityPlatformOSAndroid Nougat, upgradable to Android Oreo; ZenUI 5ChipsetQualcomm MSM8937 Snapdragon 430 28 nmCPUOcta-core GHz Cortex-A53GPUAdreno 505PenyimpananMemori eksternalmicroSD, up to 256 GB dedicated slotMemori Internal64 GBRAM4 GBKamera UtamaSingle16 MP, 26mm wide, PDAFFiturLED flash, panorama, HDRVideo1080p30fpsKamera DepanDual20 MP, f/ 31mm standard8 MP, 12mm ultrawideFiturLED flash, panorama, HDRKonektivitasSIMDual SIM Nano-SIM, dual stand-byJaringanGSM / HSPAWLANWi-Fi b/g/n, Wi-Fi Direct, A2DP, EDR, LEGPSYes, with A-GPS, GLONASS, BDS, GALILEOUSBmicroUSB Jack AudioRadioFM radioSensorFingerprint front-mounted, accelerometer, gyro, proximity, compassHargaBaruRp Asus Zenfone 4 SelfieBody berbahan metalZenFone 4 Selfie memiliki dimensi x x mm dengan bobot 144gram. Zenfone 4 selfie menggunakan desain metal dan juga berkilau sehingga terlihat mewah. Dengan layar curved glass yang terlihat frameless menyeimbangkan keindahan dan kenyamanan. Desain bodi metalik dilengkapi dengan lingakaran konsentris yang ada di bagian kamera belakang yang membuatnya berkilau apabila dilihat dari sudut yang Selfie CameraZenfone 4 Selfie hadir dengan dual kamera selfie 20MP + 8 MP. Dengan kamera ultra wide emungkinkan Anda untuk berfoto dengan lebih banyak orang, pemandangan dan juga mengaplikasikan efek 4 selfie ini juga memiliki fitur portrait mode yang bisa menghasilkan efek bokeh dan Beauty Mode yang membuat hasil foto selfie lebih variatif. Semua fungsi tersebut bisa kamu temukan dalam aplikasi SelfieMaster bawaan 5,5 inciHadir dengan layar panel IPS 5,5 inci dengan resolusi HD. Kamu akan dimanjakan dengan tampilan gambar yang cerah dengan tingkat saturasi yang cukup 4 Selfie ini juga memiliki tingkat kecerahan yang bagus meski berada dibawah sinar matahari. Tak ketinggalan, Asus menyediakan fitur Bluelight Filter untuk mengurangi pancaran cahaya warna biru sehingga kesehatan mata kamu lebih Penyimpanan LuasUntuk menunjang kegiatan multitasking, ZenFone 4 Selfi dibekali dengan RAM 4GB dengan penyimpanan internal 64GB. Kamu juga masih bisa menambah penyimpanan dengan memori microSD hingga 256GB. Jadi kamu tidak perlu khawatir lagi kehabisan ruang penyimpanan, karena ZenFone 4 memiliki storage yang cukup lega untuk menyimpan aplikasi dan file-file Smartphone Asus TerbaruKinerja Cukup CepatUntuk urusan dapur pacu, Zenfone 4 Selfie menggunakan chipset Qualcomm MSM8937 Snapdragon 430 dengan cPU Octa Core dengan kecepatan yang dapat memberikan kinerja yang cepat dan lancar. Ditambah GPU Adreno 505 untuk mengolah dan Kekurangan Zenfone 4 SelfieKelebihanKekuranganDual SIM LTEBodi MetalLayar lebar inciAndroid Nougat Snapdragon 430RAM 4GB dengan ROM 64GBKamera Selfie yang OKEAda FingerprintBelum menggunakan pelindung bawaanBaterai tidak fast chargingTidak memiliki sertifikat tahan airDayatahan baterai Standar asus asus zenfone 4 selfie hp asus kekurangan zenfone 4 selfie
Secaralangsung hasil kamera utama dan kamera selfie memiliki kualitas yang sama. Salah satu kelebihan Asus Zenfone 6 adalah pada kapasitas baterainya yang hadir dengan kapasitas 5000 mAh. Ini adalah salah satu ponsel dengan baterai terbesar yang digunakan pada chipset Snapdragon 855, selain itu masih ada Red Magic 3 yang juga mendapatkan
The Asus ZenFone Selfie takes aim at selfie lovers with its front-facing 13-megapixel shooter and dual-LED flash. However, the sluggish performance and poor camera make this phone a hard one to recommend to all but dedicated Good The Asus ZenFone Selfie is a moderately priced phone that lets you take good front-facing shots in 13-megapixel high resolution. Battery life is great as well. The Bad The front-facing camera looks strange, and sluggish performance slows down even more when using fancy photo-processing modes. The Bottom Line The ZenFone Selfie is an ambitious phone with an interesting camera feature, but performance issues stand in the way of unlocking the camera's full potential. Most buyers should keep looking. On paper, though, the Selfie seems like a great addition to Asus' impressive ZenFone range, and its focus on photos is appealing, especially the front camera's wide-angle lens and f/ aperture. While it isn't the widest for smartphone cameras, it should be good enough for brighter pictures, especially in low-light situations. The Selfie boasts a laser autofocus for its rear-camera as well, and has great call quality. There's really nothing quite like this phone in the market at the moment that takes such high-resolution selfies, but that's beginning to change. Oppo comes close with the N3, whose swiveling 13-megapixel camera is a rear camera that doubled to take selfies. If selfies aren't your priority, I daresay there are other, better devices such as Xiaomi's Mi 4i or the Alcatel OneTouch Idol 3 that offer better performance and build quality. Pricewise, the ZenFone Selfie is set to hit markets in Asia such as Singapore and Thailand for around S$399 - this converts to approximately $285 USD, £180 and AU$395, which isn't far off the ZenFone 2's US price. Asus has no plans for western markets just yet, so the selfie-loving side of you will either have to wait, or get it through a third-party online retailer. Asus ZenFone Selfie lets you shoot 13-megapixel selfies pictures See all photos 1,920x1,080-pixel IPS 403ppi x x inches x x 6 ounces 170g The Selfie is almost identical in size to the ZenFone 2, being just slightly wider and thinner. Both phones weigh the same and have a large full-HD displays. You'd be hard-pressed to differentiate the two, if it weren't for the high-resolution 13-megapixel front-facing camera sitting just right above the display. It looks odd - the large size of the lens doesn't sit well when compared to the cleaner looks of modern phones, and it doesn't help that it's flanked by a dual-LED flash and the audio speaker. It takes up quite a bit of the space on the front - I was initially worried about dirt on the lens from resting against my face while making calls, but Asus seems to have taken this into consideration and the camera is slightly recessed. It won't touch your skin when you put the phone to your ear. The front camera is slightly recessed. Aloysius Low/CNET The large camera there also has the effect of removing the Asus logo from the phone's front, a surprising design change given that most Android manufacturers love plastering their logos across the faces of their phones. Instead, the only way you'll know this is an Asus phone is by looking at the back. Now, the Selfie is clad in plastic, and unlike the brushed-metal look of the ZenFone 2, the Selfie uses a smooth, matte plastic finish. I'm a big fan of this as it makes fingerprints are harder to see, and it's quite comfortable to hold. My review unit came in white, but if you don't like that, you can choose another color such as pink or blue, which come bearing fashionable names such as "chic pink" or "aqua blue." Underneath the display are the touch-sensitive menu buttons, and below that is the subtle concentric circle pattern that Asus has been using as its signature design. It's clearly visible when the light hits the phone at an angle, though the effect ends up looking like spikes radiating inwards towards the home button. Enlarge Image The concentric circle pattern below the menu buttons are an Asus signature. Aloysius Low/CNET The one thing that irks me most about the phone's design, however, has to be the location of the power button. Asus has placed it right at the top, which makes no sense to me given the size of the phone. I hated having to stretch my fingers to reach the top. The company has already placed the volume controls below below the rear camera on the back of the phone, much like LG's G4, and placing the power button there - again, like the G4 - would surely make a lot more sense as well. Underneath the rear cover, you get access to the removable 3,000mAh battery as well as access to the dual-SIM card slots. A word of advice, if you're using a SIM adapter putting the SIM card in slot one makes it ridiculously difficult to remove. I spent close to 30 minutes trying to pry the card back out since the SIM slots are super-tight and aren't spring-loaded. The microSD card slot is located right above the difficult-to-use slot Qualcomm Snapdragon 615 16GB or 32GB of storage 3GB of RAM Expandable storage up to 64GB 3,000mAh removable battery The Selfie is no slouch when it comes to its hardware. On paper, the Snapdragon 615 processor and ample 3GB of RAM should have been more than sufficient to keep the phone chugging along lag-free, but this wasn't the case. The phone felt sluggish, and menu animations were sometimes slow, but the biggest problem I faced was when I was trying out the camera features. Boasting a full-HD display - that's 1,920x1,080 pixels - the screen has pretty good viewing angles, and colors were bright and vibrant. The display also held up well under bright sunlight. The phone also comes with either 16GB or 32GB of onboard storage. If that's not enough, you can also get up to 64GB more through a microSD card. Both the rear and front 13-megapixel cameras have dual-LED flashes, and the rear shooter comes with laser-assist focus for better accuracy. Those bemoaning the lack of removable batteries in modern-day smartphones will find the Selfie to be different - the 3,000mAh battery can be swapped, so if you're worried about running out of power, just be sure to carry spares. More on battery performance later. The battery is removable. Aloysius Low/CNETSoftware featuresAndroid Lollipop Asus Zen UI Guest mode is great The Asus Zen UI is well-polished and runs on Android Lollipop The user interface features a flat minimalist look and comes with a whole suite of features - and that itself is an issue I have with the phone. While the look is minimalistic, Asus has basically packed the phone with nearly every feature it could. This wasn't so much of an issue with the ZenFone 2 the first time around, but it seems a lot more annoying on the Selfie - and could be a cause of the performance issues I've been experiencing. But let's start with the good stuff first. If you don't like the design of the user interface, the good news is that you can change it. Asus has included a Theme store, where you can download a look more to your liking. Other features such as Do It Later, a handy reminder app that helps you keep track of your SMSes to reply to, articles to read and missed calls. You can double-tap on the screen to wake the phone, or shake it to take a screenshot. There's also a special guest mode that lets you pass your phone to a friend without letting them snoop at your private data. The Asus ZenFone Selfie comes packing plenty of features, but I'm not sure if you'll use them much. Screenshot by Aloysius Low/CNET While a power user will be delighted with the wide variety of features, new users will definitely have issues with the huge number of features built-in. Take for instance, the well-intentioned Auto-Start Manager app, which lets you select which apps to load into memory when you reboot the phone, allowing you to quickly use those apps without having to wait so long. Instead of hiding in the background and letting you control which to load, every time you download an app, a notification pops up and tells you an app has been added to Auto-Start Manager. It's pointless - since the app mostly allows new apps to be on the auto-start list anyway - and it can confusing for a new user to figure out if they want the app to want to be on that list. The phone also automatically categorizes apps that you've downloaded and sorts them into folders in the app drawer. While you do get a notification telling you where it's gone, the alert can be easy to miss, leading you to wonder where the app went especially if you're used to normal Android. The phone automatically sorts your apps into folders, so if you're wondering where your app went once it's downloaded, check the folders. Screenshot by Aloysius Low/CNET While Asus has generally done a great job of adding its own touches to Android, my main criticism of the ZenFone 2 review still remains - it's a Samsung-esque kitchen-sink approach, with too much bloat to really matter. With Samsung paring down this approach in its recent phones, it's puzzling while Asus is cramming in so much for so little rear and front cameras 1,080p HD video Dual-LED flash on rear and front Laser-assist focus on rear With the photos the main highlight of the ZenFone Selfie, Asus has put plenty of work into the camera features. The rear camera comes with the Asus signature Low Light mode that uses pixel binning technology - combining four pixels into one - for a smaller image output that's capable of reading more light data for a better low-light shot. It's a lot brighter, as you'll see in my test image below. You can also take pictures with a simulated depth-of-field effect, but this mode is clunky to use, as it takes up to 5 seconds for the phone to render the effect when you're adjusting the amount of blur in the background, making it a game of patience if you want to see how different each setting is. The rear camera comes with laser-assist focus. Aloysius Low/CNET For the front camera, the default mode is Beautification, which smooths out wrinkles and hides blemishes to help you look good. You can also increase the size of your eyes and thin your cheeks in real time to see how you look before you snap a shot. Other interesting modes include a Selfie Panorama, though I couldn't seem to get it to work by myself - perhaps it needs more faces in the shot, but it would have been useful for capturing yourself with a scenic background. The Selfie has plenty of camera modes for you to play with. Screenshot by Aloysius Low/CNET Image quality seems to be great. You'll have no issues taking pictures outdoors, but if you zoom in too close you'll find that details can be a little bit fuzzy. Indoor photos were generally all right, though expect some noise to creep into your images, especially if lighting is poor. If you're shooting video with this phone, remember, you can do it with either the front or the rear camera, since both feature the same number of megapixels. Quality was generally good, and videos taken in the bright outdoors looked decent. The phone doesn't really handle backlit scenarios well, but then again, neither do most phones. While the Asus ZenFone 2 seemed to do well in our camera tests, I'm not too impressed with the Selfie. Indoor lighting is quite the mess, and I tested the camera twice to double-check my results since the first round seemed off. However, you should have no issues outdoors or in places where there's bright light. Furthermore, the included software modes add a fair bit of functionality, though you'll likely just stick it on Auto mode and the occasional HDR mode more often than not. Check out the test images below for our analysis. Enlarge Image I tried using the front camera to do a HDR selfie, and ended up looking really odd. The background sky, however, does have nice contrast. Aloysius Low/CNET Enlarge Image The beautification mode, if used liberally, will end up making you look weird. Aloysius Low/CNET Enlarge Image This macro shot was taken with HDR mode on - and you'll need to do so, because otherwise the end result is a dark-looking shot. That said, details of the flower were captured - you can see the lines of stamen, though there's some trade-off with noise at the edges of the flower. Aloysius Low/CNET Enlarge Image The Selfie seems to handle the colors well and matches what the scene looks like. However, it is a tad darker than I remember, possibly due the phone adjusting the exposure as the background is quite bright. Aloysius Low/CNET Enlarge Image The camera's flash also fails to properly fill up the image, leading to a shot that's muddy and lacks detail. Aloysius Low/CNET Enlarge Image Even the very good low-light mode doesn't help - though to be fair, this mode works best when there's hardly any light; we left a bit of light on for the sensor to focus here. Aloysius Low/CNETPerformance and battery life The Qualcomm Snapdragon 615 is now an established midrange processor, and while the benchmark scores aren't comparable to the high-end phones, the ZenFone Selfie doesn't fare too well against similarly equipped phones either. Compared to say the Oppo R7, the scores are considerably lower, reflecting the performance I've been experiencing in day-to-day use. I use Asphalt 8 as my go-to choice for games testing, and the ZenFone felt choppy - something I didn't experience on the other Snapdragon 615-powered phones. Benchmark tests comparison Asus ZenFone Selfie 6,737 618 2,438Oppo R7 8,002 667 2,638Xiaomi Mi 4i 7,721 699 2,926Alcatel OneTouch Idol 3 7,588 NA 2,548 3DMark Ice Storm unlimited Geekbench 3 single-core Geekbench 3 multi-core Note Longer bars indicate better performance Battery life The 3,000mAh removable battery means as long as you have a charged spare on hand, you'll never have to worry about your phone dying. I managed to get through a full day of heavy use, and on our CNET Labs Video Test the phone lasted a good 12 hours and 29 minutes, which mirrors my anecdotal usage. You won't have to worry about running out of juice with this phone. Call quality and data speeds I found call quality to be very clear, even in noisy environments. Voices sounded crisp, and the volume was loud. You'll be able to hear the phone ringing even if it's in your pocket in noisy places, and the strong vibration means you'll feel it buzzing even if you can't hear it. The phone supports mainly LTE networks in the UK, Asia and Australia - this means UK networks such as Three and EE are supported, while in Australia, Optus and Telstra users will have no problems with 4G on the phone. There's no word yet on whether a US version will be made available, especially given that Asus has said there are no plans for the Selfie in the US. However, the phone will work on GSM networks, so you'll still be able to use the phone on 3G in the US with compatible networks such as AT&T and T-Mobile. I tested the 4G speeds on the SingTel network here in Singapore and found that it matches well within the range I get with other devices; around 90Mbps download and 45Mbps in uploads. Conclusion Given my experience with the Asus ZenFone Selfie, I'm still hesitant to recommend this phone unless you really love taking selfies or group pictures with the front camera. The phone has plenty of potential, but the software bloat and the sluggish performance leaves me somewhat cautious. At its non-contract S$285-ish price, the ZenFone Selfie is around the average price for a midrange device, which doesn't really help me to overlook its faults. However, I suspect these software issues can likely be fixed via an update. That said, it's still not as expensive as Oppo's R7 , which retails for around $400. If you're looking for something cheaper, there's always the Xiaomi Mi 4i and its S$200 price tag, while the Alcatel OneTouch Idol 3 at S$250 isn't too bad a deal as well. Lastly, do note that the phone isn't available in western markets, but you can likely get one through third-party online retailers with an added premium. The Asus ZenFone Selfie is a phone designed for selfie lovers, though performance is something the company needs to work on. Aloysius Low/CNET
g6cHXJe. 476 114 426 42 149 242 388 286 373
kelebihan asus zenfone selfie